>

Selasa, 19 Maret 2013

dasar dasar instrumentasi peralatan pertanian ( sprayer )


No
Gambar
Keterangan
1
6
 
5
 
4
 
3
 
2
 
1
 

Sumber :


a.       Nama : Alat semprot otomatis
b.      Bahan : plastik, Logam
c.       Merek : Solo
d.      Fungsi:
membantu mengendalikan suatu organisme pengganggu tanaman sasaran sehingga diperoleh hasil yang efektif dan efisien. Alat pengendalian untuk aplikasi pestisida bertujuan untuk menghasilkan butiran-butiran cairan atau percikan-percikan (droplet) yang berasal dari cairan yang ditempatkan di dalam salah satu bagian dari alat tersebut. Cairan yang disemprotkan dapat berupa larutan, emulsi, atau suspensi
e.       Keterangan Gambar :
1.      Nozzle
2.      Penutup tabung
3.      Tabung larutan
4.      Pompa
5.      Tali pengait
6.      Laras
f.       Cara penggunaan dan cara membersihkan : Penyemprot otomatis tidak memerlukan popmpa ber kali-kali, akan tetapi hanya dipompa sewaktu-waktu bila diperlukan, sementara penyemprot semi otomatis ini selalu dipompa selama cairan yang mengandung larutan pestisida masih ada, masalah efisiensi tenaga yang jelas penyemprot otomatis lebih efisien di bandingkan dengan semi otomatis, dari segi hasilnyapun akan berbeda antara penyemprot ototmatis dan semi otomatis.
Cara membersihkan : setelah digunakn dibersihkan dengan air mengalir, dilap menggunakan kain halus dan dikeringkan. Alat semprot disimpan pada posisi miring atau terbalik agar peluru tidak lengket pada dudukannya.
g.      Macam / tipe : -


2
6
 
5
 
4
 
3
 
2
 
1
 
Sumber :






































































a.       Nama alat : Alat semprot semi Otomatis
b.      Bahan : Logam
c.       Merek : swan
d.      Fungsi : digunakan untuk mengaplikasikan sejumlah tertentu bahan kimia aktif pemberantas hama penyakit yang terlarut dalam air ke objek semprot (daun, tangkai, buah) dan sasaran semprot (hama-penyakit). Efesiensi dan efektivitas alat semprot ini ditentukan oleh kualitas dan kuantitas bahan aktif tersebut yang terkandung di dalam setiap butiran larutan tersemprot (droplet) yang melekat pada objek dan sasaran semprot.
e.       Keterangan gambar :
1. Nozzle
2. Tuas
3. Pegas
4. Tabung larutan
5. Tali pengait / selang karet
6. Laras
f.       Cara penggunaan dan cara membersihkan :
penyemprotan alat ini dilakukan bersama-sama dengan memompa terus-menerus agar tekanan didalam tabung tetap sama. Besarnya semprotan yang keluar tergantung dari kekuatan tangan dalam memompa alat semprot semi otomatis. Prinsip kerja alat penyemprot knapscak sprayer adalah memecah cairan menjadi butiran partikel halus yang menyerupai kabut. Dengan bentuk dan ukuran yang halus ini maka pemakaian pestisida akan efektif dan merata keseluruh permukaan daun atau
tanaman. Untuk memperoleh butiran halus, biasanya dilakukan dengan menggunakan proses pembentukan partikel dengan menggunakan tekanan (hydraulic atomization), yakni cairan didalam tangki dipompa sehingga mempunyai tekanan yang tinggi dan mengalir melalui selang karet menuju ke alat pengabut dengan celah yang sempit, sehingga cairan akan pecah menjadi partikel-partikel yang sangat halus.
Cara membersihkan :
setelah digunakn dibersihkan dengan air mengalir, dilap menggunakan kain halus dan dikeringkan. Alat semprot disimpan pada posisi miring atau terbalik agar peluru tidak lengket pada dudukannya.
g.      Macam / tipe :
·      alat semprot semiotomatis dengan pompa piston
·      Alat semprot semi otomatis dengan pompa diafragma
3
3
 
2
 
1
 
a.       Nama alat : hand sprayer
b.      Bahan : plastik
c.       Merek : -
d.      Fungsi : menyenprot cairan unsur hara pada tanaman dalam skala luas lahan yang kecil atau  terbatas.
e.       Keterangan gambar :
1.   Nozzle
2.   Penyemprot / pemompa
3.   Tabung larutan
f.       Cara menggunakan dan cara membersihkan :
1.   Memasukkan cairan kedalm hand sprayer
2.   Menutup rapat penutup handsprayer
3.   Menekan pompa semprot dan menyemprotkan pada tanaman tertenu.
Cara membersihkan :
Setiap selesai digunakan handsprayer harus dibersihkan menggunakan air mengalir, jika menggunakan bahan kimia tertentu seperti pupuk daun, sebaiknya dicuci menggunakn sabun dan dibilas sampai bersih. Menyimpan dengan  posisi terbalik agar handsprayer cepat kering.
g.      Macam / tipe : -

4
6
 
5
 
4
 
3
 
2
 
1
 

Terbuatdari plastik
Sumber :


Terbuat dari logam
a.       Nama alat : sprayer otomatis
b.      Bahan : plastik
c.       Merek : Maksindo
d.      Fungsi : membantu mengendalikan suatu organisme pengganggu tanaman sasaran sehingga diperoleh hasil yang efektif dan efisien. Alat pengendalian untuk aplikasi pestisida bertujuan untuk menghasilkan butiran-butiran cairan atau percikan-percikan (droplet) yang berasal dari cairan yang ditempatkan di dalam salah satu bagian dari alat tersebut. Cairan yang disemprotkan dapat berupa larutan, emulsi, atau suspensi
e.       Keterangan gambar :
1. Nozzle
2. Pompa
3. Laras
4. Tabung larutan
5. Penyemprot
6.    Selang karet
f.       Cara menggunakan dan cara membersihkan: memasukkan pestisida yang akan digunakn dengan kalibrasi tertentu.  Prinsip alat ini pengumpulan udara yang dapat bercampur lansung dengan cairanyang ada di dalam tabung. Sehingga Penyemprot otomatis tidak memerlukan popmpa ber kali-kali, akan tetapi hanya dipompa sewaktu-waktu bila diperlukan.
Cara membersihkan : setelah digunakn dibersihkan dengan air mengalir, dilap menggunakan kain halus dan dikeringkan. Alat semprot disimpan pada posisi miring atau terbalik agar peluru tidak lengket pada dudukannya.
g.      Macam / tipe :
1.      Terbuat dari palstik
2.      Terbuat dari logam



5






















































6
4
 
3
 
2
 
1
 
 

Sumber :



































3
 
1
 
2
 
 


Sumber :

a.       Nama alat : hand spriyer otomatis
b.      Bahan : plastik
c.       Merek : -
d.      Fungsi : Alat ini digunakan pada ukuran skala kecil seperti didalam ruangan danrumah
e.       Keterangan gambar :
1.      Pompa
2.      Pegangan
3.      Tabung larutan
4.      Nozzle
h.      Cara menggunakan dan cara membersihkan : Penyemprot otomatis tidak memerlukan popmpa ber kali-kali, akan tetapi hanya dipompa sewaktu-waktu bila diperlukan, sementara penyemprot semi otomatis ini selalu dipompa selama cairan yang mengandung larutan pestisida masih ada, masalah efisiensi tenaga yang jelas penyemprot otomatis lebih efisien di bandingkan dengan semi otomatis, dari segi hasilnyapun akan berbeda antara penyemprot ototmatis dan semi otomatis.
Cara membersihkan : setelah digunakn dibersihkan dengan air mengalir, dilap menggunakan kain halus dan dikeringkan. Alat semprot disimpan pada posisi miring atau terbalik agar peluru tidak lengket pada dudukannya.
i.        Macam / tipe : -
a.       Nama : sprayer duster
b.      Bahan : logam
c.       Merek : -
d.      Fungsi : digunakan untuk aplikasi pestisida dalam bentuk tepung.
e.       Keterangan gambar :
1.  Laras
2.  mesin
3.  Tangki
f.       Cara menggunakn dan cara membersihkan :
1.   Memasukkan pestisida Yang berbentuk tepung ke dalam sprayer.
2.   Menutup sprayer dengan rapat
3.   Menyalakan mesin
Cara membersihkan : setelah digunakn dibersihkan dengan air mengalir, dilap menggunakan kain halus dan dikeringkan.
g.      Macam / tipe : -










unej

LAPORAN PRAKTIKUM
MATAKULIAH DASAR-DASAR INSTRUMENTASI PERALATAN PERTANIAN

Acara
:
Pengenalan macam macam sprayer dan fungsinya
Tanggal
:
14 Maret 2013

Tujuan:
Untuk memahami macam macam sprayer yang digunakan dalam pertanian beserta fungsinya.

Oleh:
Nama
:
Titis Rochmatul Hidayati
NIM
:
111510501055
Program Studi
:
Agroteknologi
Golongan/Kelas
:
Kamis Pagi/ B
Tanda Tangan
:

Nilai
:




PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
2013



1 komentar:

Unknown mengatakan...

kalau ngaplud laporan yg ada gambarnya jangan lupa, gambarnya diaplud sendiri. trus dirapikan dulu.
hahaha

Posting Komentar